AneKamera - Kali ini kita akan membahas mengenai review kamera kompak Fujifilm X30 yang merupakan penerus dari kamera Fujifilm X20 yang diperkenalkan pada Januari 2013 yang lalu. Seperti yang kita ketahui X20 merupakan kamera yang cukup mengesankan dibarisan kamera compact premium. Dengan mengusung 2/3" X-Trans sensor, dengan lensa 28-112mm yang relatif cepat setara F2.-2.8, serta desain yang sangat menarik layaknya kamera Fujifilm X-series yang lain. Hal ini cukup menunjukkan alternatif yang fresh untuk bersaing dengan kamera compact premium yang lain.
Meskipun tidak membawa serta lompatan yang signifikan dari kamera sebelumnya, Fujifilm X30 membawa beberapa perubahan yang cukup nyata, termasuk di dalamnya adalah langkah dari optik ke viewfinder elektronik serta penambahan LCD yang diartikulasikan. Hal yang tampaknya juga menarik dari kamera X30 ini adalah adanya cincin di sekeliling lensa yang digunakan untuk melakukan pengaturan, dan juga adanya tombol khusus untuk merekam video. Fujifilm X30 tidak banyak mengalami perubahan dari amunisi utama artinya X30 masih membawa sensor 12 megapixel X-Trans CMOS II dan EXR processor II. Sedangkan keluhan yang ada pada X20 mengenai pemakaian baterai yang singkat telah diperbaiki secara drastis pada X30.
Seperti kebanyakan yang diusung oleh kamera Fujifilm X-series X30 memiliki rangefinder style yang mirip dengan yang lain. Body yang digunakan untuk menutupi mekanisme didalamnya menggunakan bahan magnesium alloy yang cukup solid, dan dilihat secara fisik tidak memberi kesan kamera ini sebagai kamera murahan. Bahkan penampilannya secara kasat mata tidak menunjukkan bahwa X30 adalah kamera compact biasa, justru lebih kepada line kamera premium layaknya Canon PowerShot G16 atau Nikon P7800.
Fujifilm X30 juga menawarkan sejumlah tombol yang dirancang untuk operasi yang cepat. Tombol-tombol tersebut diberi label sesuai dengan fungsinya masing-masing, namun kebanyakan pengguna baru akan segera mampu beradaptasi dengan X30. Shutter release berada diantara tombol mode dan kompensasi eksposur cepat, serta tombol khusus untuk perekaman film didedikasikan pada letak yang berdekatan pula. Beberapa tombol operasi kamera dibagian belakang ukuran sedikit kecil, namun tersebar dalam posisi yang nyaman untuk digunakan. Dengan desain yang dibuat sedemikian rupa diharapkan pengguna tidak kehilangan momen terbaik dalam setiap kesempatan.
Meskipun tidak membawa serta lompatan yang signifikan dari kamera sebelumnya, Fujifilm X30 membawa beberapa perubahan yang cukup nyata, termasuk di dalamnya adalah langkah dari optik ke viewfinder elektronik serta penambahan LCD yang diartikulasikan. Hal yang tampaknya juga menarik dari kamera X30 ini adalah adanya cincin di sekeliling lensa yang digunakan untuk melakukan pengaturan, dan juga adanya tombol khusus untuk merekam video. Fujifilm X30 tidak banyak mengalami perubahan dari amunisi utama artinya X30 masih membawa sensor 12 megapixel X-Trans CMOS II dan EXR processor II. Sedangkan keluhan yang ada pada X20 mengenai pemakaian baterai yang singkat telah diperbaiki secara drastis pada X30.
Seperti kebanyakan yang diusung oleh kamera Fujifilm X-series X30 memiliki rangefinder style yang mirip dengan yang lain. Body yang digunakan untuk menutupi mekanisme didalamnya menggunakan bahan magnesium alloy yang cukup solid, dan dilihat secara fisik tidak memberi kesan kamera ini sebagai kamera murahan. Bahkan penampilannya secara kasat mata tidak menunjukkan bahwa X30 adalah kamera compact biasa, justru lebih kepada line kamera premium layaknya Canon PowerShot G16 atau Nikon P7800.
Fujifilm X30 juga menawarkan sejumlah tombol yang dirancang untuk operasi yang cepat. Tombol-tombol tersebut diberi label sesuai dengan fungsinya masing-masing, namun kebanyakan pengguna baru akan segera mampu beradaptasi dengan X30. Shutter release berada diantara tombol mode dan kompensasi eksposur cepat, serta tombol khusus untuk perekaman film didedikasikan pada letak yang berdekatan pula. Beberapa tombol operasi kamera dibagian belakang ukuran sedikit kecil, namun tersebar dalam posisi yang nyaman untuk digunakan. Dengan desain yang dibuat sedemikian rupa diharapkan pengguna tidak kehilangan momen terbaik dalam setiap kesempatan.
Perbandingan Fujifilm X20 dan X30
Specification | Fujifilm X20 | Fujifilm X30 |
Effective resolution | 12.0 Megapixel | |
Processor | EXR Processor II | |
Lens focal range | 28-112mm equiv. | |
Lens maximum aperture | F2.0-2.8 | |
Control ring around lens | No | Yes |
LCD design | Fixed | Tilting (~90 up/45 down) |
LCD size (resolution) | 2.8" (460k dot) | 3.0" (920k dot) |
Viewfinder | Optical | Electronic |
Viewfinder coverage | 85% | 100% |
Continuous shooting | 12 fps | |
Max video resolution | 1080p/60 | |
External mic input | No | Yes |
Wired remote input | No | Yes |
Wi-Fi | No | Yes |
Battery life (CIPA) | 270 shots | 470 shots |
Penambahan lain yang juga menunjukkan perubahan yang cukup signifikan pada X30 adalah adanya layar LCD yang dapat dimiringkan. Layar tersebut dapat dimiringkan ke arah atas hingga lebih dari 90 derajat dan miring kebawah hingga 45 derajat. Sedangkan yang tampak pada X30 lainnya adalah penggunaan viewfinder elektronik yang menggantikan viewfinder optik pada X20. Hal ini cukup menarik dan menambah kemudahan pengguna dalam membidik subjek yang akan diabadikan.
Yang menjadi pertanyaan kemudian adalah berapa harga yang ditawarkan oleh Fujifilm untuk mendapatkan kamera X30 ini? Harga yang ditawarkan cukup murah mengingat berbagai perubahan ke arah yang lebih baik dengan adanya berbagai perbaikan dan penambahan yang cukup menarik. Nah untuk mendapatkan kamera ini anda hanya cukup mengeluarkan dana sebesar $599 atau sekitar Rp. 7,3 jutaan. Nah jika anda tertarik harga tadi sebagai referensi dan bisa berubah sewaktu-waktu.
Spesifikasi Kamera Compact Fujifilm X30
Body type | |
Body type | Compact |
Body material | Magnesium alloy |
Sensor | |
Max resolution | 4000 x 3000 |
Other resolutions | 4000 x 2664, 4000 x 2248, 2992 x 2992, 2816 x 2112, 2816 x 1864, 2816 x 1584, 2112 x 2112, 2048 x 1536, 2048 x 1360, 1920 x 1080, 1536 x 1536 |
Image ratio w:h | 1:1, 4:3, 3:2, 16:9 |
Effective pixels | 12 megapixels |
Sensor size | 2/3" (8.8 x 6.6 mm) |
Sensor type | CMOS |
Processor | EXR Processor II |
Color space | sRGB |
Color filter array | X-Trans II |
Image | |
ISO | Auto, 100-12800 |
White balance presets | 7 |
Custom white balance | Yes |
Image stabilization | Optical |
Uncompressed format | RAW |
JPEG quality levels | Fine, Normal |
File format | JPEG (Exif v2.3) |
Raw (RAF format) | |
Optics & Focus | |
Focal length (equiv.) | 28–112 mm |
Optical zoom | 4× |
Maximum aperture | F2.0 - F2.8 |
Autofocus | Contrast Detect (sensor), Phase Detect, Multi-area, Center, Selective single-point, Tracking, Single, Continuous, Face Detection, Live View |
Autofocus assist lamp | Yes |
Digital zoom | Yes (2x) |
Manual focus | Yes |
Normal focus range | 50 cm (19.69″) |
Macro focus range | 1 cm (0.39″) |
Number of focus points | 49 |
Screen / viewfinder | |
Articulated LCD | Fixed |
Screen size | 3″ |
Screen dots | 920 |
Touch screen | No |
Screen type | TFT-LCD |
Live view | Yes |
Viewfinder type | Electronic |
Viewfinder coverage | 100% |
Viewfinder magnification | 0.65× |
Viewfinder resolution | 2,360,000 |
Photography features | |
Minimum shutter speed | 30 sec |
Maximum shutter speed | 1/4000 sec |
Exposure modes | Auto, Program, Aperture priority, Shutter priority, Manual |
Scene modes | Portrait, Portrait Enhancer, Landscape, Sport, Night, Night (Tripod), Fireworks, Sunset, Snow, Beach, Party, Flower, Text, Underwater |
Built-in flash | Yes (Pop-up) |
Flash range | 7.00 m |
External flash | Yes (via hot shoe) |
Flash modes | Auto, forced flash, slow synchro, commander, suppressed flash |
Drive modes | Still, Continuous, Best Frame Capture, AE bracket, ISO bracket, Film Simulation bracket, WB bracket, Dynamic range bracket |
Continuous drive | 12.0 fps |
Self-timer | Yes (2 or 10 sec) |
Metering modes | Multi |
Average | |
Spot | |
Exposure compensation | ±3 (at 1/3 EV steps) |
AE Bracketing | ±3 (at 1/3 EV, 2/3 EV, 1 EV steps) |
WB Bracketing | Yes (1-3 stops) |
Videography features | |
Resolutions | 1920 x 1080 (60p/50p/30p/25/24p), 1280 x 720 (60p/50p/30p/25/24p), 640 x 480 (30 fps) |
Format | H.264 |
Microphone | Stereo |
Speaker | Mono |
Storage | |
Storage types | SD/SDHC/SDXC |
Connectivity | |
USB | USB 2.0 (480 Mbit/sec) |
HDMI | Yes (micro-HDMI) |
Microphone port | No |
Headphone port | No |
Wireless | Built-In |
Wireless notes | 802.11b/g/n |
Remote control | Yes (wired) |
Physical | |
Environmentally sealed | No |
Battery | Battery Pack |
Battery description | NP-95 lithium-ion battery & charger |
Battery Life (CIPA) | 470 |
Weight (inc. batteries) | 423 g (0.93 lb / 14.92 oz) |
Dimensions | 119 x 72 x 60 mm (4.69 x 2.83 x 2.36″) |
Other features | |
Orientation sensor | Yes |
Timelapse recording | No |
GPS | None |
0 komentar:
Posting Komentar